Rabu, Desember 3, 2025
Beranda blog Halaman 162

Wawako Buka Rakor Ketahanan Pangan

0

Solok Kota – Wakil Walikota Solok Reinier,ST,MM membuka kegiatan Rapat Koordinasi Ketahanan Pangan, bertempat di Aula Bappeda, Selasa (21/8).

Turut hadir pada kesempatan itu, Setda Kota Solok Rusdianto, Asisten II Setda Kota Solok Jefrizal, Kepala Dinas Pangan Propinsi Sumbar, Pokja ahli DPK Propinsi Sumbar, Kepala BPTP Propinsi Sumbar
Dr Fauzi arasy, Skm, Mkes yang merupakan pokja ahli DKP Kota Solok, Anggota Dewan Ketahanan Pangan Kota Solok ( perkopinda), serta Anggota Pokja Dewan Ketahanan Pangabn Kota Solok.

Kepala Dinas Pangan Kota Solok Ir.Kusnadi dalam laporannya menyebutkan, latar belakang rakor ini diadaan ialah melihat kondisi ketahanan pangan Kota Solok dan gizi lahan pekarangan untuk mendapatkan bahan makanan.

Tujuan rakor ini ialah meningkatkan kontribusi keterpaduan dan kontribusi antar institusi yang tergabung dalam dewan ketahanan pangan dalam upaya menjaga dan meningkatkan ketahanan pangan Kota Solok. Selanjutnya, menyamakan persepsi Dewan Ketahanan Pangan dalam mengambil kebijakan terkait pembangunan ketahanan dan keamanan pangan Kota Solok, serta mencari pemecahan masalah penangan serta tindak lanjut yang menyangkut permasalahan keaman pangan yang terjadi di Kota Solok.

Adapun materi Gerakan keamanan pangan menuju indonesia berdaulat yang akan disampaikan oleh Kepala Dinas Pangan Sumbar, materi optimalisasi pemanfaatan perkarangan mendukung kemandirian pangan disampaikan oleh bapak Wakil Walikota Solok, dan materi mewujudkan Kota Solok sehat melalui percepatan penurunan angka stunting disampaikan olej pokja ahli DKP Dr fauzi arasy,SKM,MKes.

Sementara itu, Reinier dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan narasumber yang telah mengusai bidang ini. Kita akui, Kota solok memang tidak punya sumber daya alam, namun ada kebutuhan lainnya yang musti kita penuhi yakni ketahan pangan.

” Karena begitu pentingnya ketahanan pangan, saya berharap kita semua bisa mendapatkan sumber bahan untuk menginformasikan ke masyarakat akan hal ini,” sebut Reinier.

Sungguh sangat rugi sekali rasanya, kita semua memiliki perkarangan namun tidak bisa kita manfaatkan. Pekarangan merupakan lahan yang sangat pas untuk kita bisa memiliki bahan konsumsi yang ekonomis.

” Saat ini ketahanan pangan kita belum berada dilevel yang aman. Demi mengatasi masalah ketahan pangan ini, mari kita bersama-sama memanfaatkan perkarangan rumah demi menunjang kebutuhan pangan di keluarga sendiri,” Reinier mengakhiri. (Deni).

Wawako Buka Sosialisasi KIE Bahan Berbahaya dan Keamanan Pangan

0

SOLOK KOTA – Wakil Walikota Solok Reinier,ST,MM membuka kegiatan Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) kepada masyarakat tentang bahan berbahaya dan keamanan pangan, bertempat di Gedung Kubung 13, Selasa (21/8).

Turut hadir pada kesempatan itu, Anggota Komisi IX DPR RI Betti Shadiq Pasadigoe, SE,Ak,MM, Kepala Balai Besar Pengawas Obat Makan (BBPOM) Padang Drs.M.Suhendri,Apt,M.Farm, OPD terkait, dan 500 peserta yang berasal dari masyarakat Kota Solok.

M.Suhendri dalam laporannya mengatakan, tujuan kegiatan ini ialah guna meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam mengatasi bahaya dalam makanan dan kosmetik yang beredar di tengah pasar.

Selanjutnya, ia menjelaskan jika saat ini petugas BBPOM di lapangan cuma ada 12 orang yang akan bertugas untuk 19 kabupaten dan kota di Provinsi Sumatera Barat.

Salah satu hal yang membanggakan di Kota Solok, pada saat bulan puasa kemaren BBPOM sudah melakukan pengawasan di seluruh daerah Sumbar, dan cuma di Kota Solok yang tidak ditemukan bahan makanan yang berbahaya.

Sementara itu, Wakil Walikota Solok Reinier,ST,MM dalam sambutannya menyebutkan, persyaratan utama yang harus dipenuhi oleh suatu produk adalah dari segi keamanan, mutu dan kemanfaatan. Pengawasan yang dilakukan oleh BBPOM bertujuan untuk melindungi masyarakat dari penggunaan obat, obat tradisional (OT), kosmetik dan pangan yang berisiko terhadap kesehatan.

Adapun beberapa masalah yang berkaitan dengan keamanan produksi makanan diantaranya, masih ditemukannya produk makanan yang tidak memenuhi persyaratan mutu dan keamanan, masih banyaknya terjadi kasus keracunan karena makanan yang sebagian besar belum dilaporkan dan diidentifikasi penyebabnya.

Selanjutnya, masih rendahnya pengetahuan keterampilan dan tanggung jawab produsen makanan tentang mutu dan keamanan pangan, terutama pada industri kecil atau industri rumah tangga. Serta, masih rendahnya kepedulian konsumen tentang mutu dan keamanan terutama karena terbatasnya pengetahuan dan rendahnya kemampuan daya beli untuk produk pangan bermutu dan tingkat keamanannya tinggi.

Disamping keamanan produk makanan, perlu juga kita awasi dan kendalikan adalah peredaran dan penggunaan bahan berbahaya lainnya seperti, bahan kimia berbahaya yang sering salah penggunaannya terutama dalam pangan yaitu : boraks, formalin, rodamin B dan metanil yellow.

Seterusnya, bahan kimia yang bersifat toksik, iritasi, korotif dan karsinogenik, mutagenik dan tertogenik yang digunakan di bidang kesehatan, industri, pertanian, pertambangan dan kehutanan. Serta bahan kimia yang dilarang atau sangat dibatasi seperti DTT, Aldrin, dll.

Reinier mengingatkan, peningkatan dan kesadaran masyarakat mengenai informasi produk makanan dan bahan berbahaya perlu dilakukan oleh petugas kepada pekerja industri. “Bapak ibu peserta agar memanfaatkan kesempatan dialog yang akan diberikan oleh kepala bbpom. BBPOM sudah mau datang ke kita, mari kita manfaatkan kesempatan ini,” tutup Reinier. (Deni/HumasPro).

Pemko Solok Gelar Malam Resepsi Peringatan HUT RI ke-73

0

Pemerintah Kota Solok gelar Malam Resepsi Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 di Gedung Kubuang 13 pada Jum’at malam (17/8). Acara Malam Resepsi Peringatan HUT RI ini dihadiri oleh Walikota Solok Zul Elfian, Wakil Walikota Solok Reinier, Ketua DPRD Kota Solok Yutris Chan, Unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Kota Solok Rusdianto, pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Solok, Niniak Mamak, Bundo Kanduang, serta para undangan lainnya. Turut hadir PNS penerima penghargaan Satyalencana Karya Satya Tahun 2018 serta anggota Paskibraka Kota Solok.

Malam resepsi tersebut dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni budaya anak nagari yang tergabung pada Sanggar Lubuak Nan Tigo. Kegitan ini merupakan bagian dari rangkaian acara peringatan HUT RI ke-73. “Alhamdulillah rangkaian kegiatan HUT RI berjalan dengan lancar, walau nantinya tetap menjadi pelajaran untuk tahun tahun selanjutnya bagi kita semua”, papar Sekretaris Daerah Rusdianto pada penyampaian laporan kegiatan selaku ketua pelaksana.

Masih dalam Malam resepsi, Walikota Solok Zul Elfian turut apresiasi terhadap anggota Paskibraka Kota Solok tahun 2018 atas suksesnya dalam menjalankan tugas mereka selaku pengibar Bendera Sang Merah Putih.

Disisi lain Ketua LKAAM dan Bundo Kanduang mengungkapkan rasa senangnya kepada rakyat Kota Solok yang mana ikut berpartisipasi memeriahkan Peringatan HUT RI ke-73 ini,”Dari tahun kemaren kita melihat jauh sekali peningkatan rakyat Kota Solok dalam memeriahkan HUT RI, semoga tahun selanjutnya kita lebih bisa mengkatkan lagi kegiatan-kegiatan dalam menyambut HUT RI”, ungkap Bundo Kanduang.

Acara tersebut ditutup dengan penyerahan hadiah Lomba Foto Wisata Alam Bareh Solok, Solo Song serta lomba Vidio dalam rangka peringatan HUT RI yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata. Tak hanya itu, Walikota Solok juga menerima pemberian CSR dari Bank Nagari Cab Solok untuk pendidikan sebanyak 120 juta rupiah, serta Piagam penghargaan dari Kedubes Indonesia Untuk Rusia atas Penampilan Sanggar Lubuak Nan Tigo dalam Festival Indonesia di Moscow Rusia. (SNA/HumasPro)

 

Wawako Memberikan Penyuluhan Narkoba di Koto Panjang

0

SOLOK KOTA – Wakil Walikota Solok Reinier memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba, bertempat di Balai Pemuda Koto Panjang, Rabu (15/8).

Kekhawatiran Reinier yang juga ketua BNK Kota Solok, membuat dirinya secara terus menerus melakukan penyuluhan dan sosialisasi terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba.

Reinier pada kesempatan itu menyebutkan, tugas pemerintah adalah memberikan perlindungan kepada masyarakat dari bahaya penyalahgunaan narkoba.

Saat ini, pemerintah telah melakukan berbagai hal guna menurunkan angka penyalahgunaan narkoba. Pemko Solok bersama dengan Polres Solok Kota sudah berkomitmen memberantas narkoba secara nyata.

Reinier mengaku saat ini bangga kepada seluruh Babinkamtibmas yang sudah sampai melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah dan itu dilakukan secara rutin.

Namun melihat kenyataan yang ada, setelah berbagai upaya yang dilakukan, saat ini peredaran narkoba di Kota Solok masih tinggi. “Bahkan sampai Juni 2018, kasus narkoba di Kota Solok meningkat 40% dari tahun 2017, tentu kita harus segera mencari cara jitu mengatasi ini,” sebut Reinier.

Untuk itu, melalui sosialisasi ini diharapkan agar kita semua mendapatkan solusi agar bisa mengurangi masalah narkoba yang ada. Pemerintah dan Kepolisian tidak akan bisa berbuat banyak tanpa ada peran masyarakat, kita semua harus menyelamatkan generasi muda penerus bangsa.

Harapan dengan gencarnya penyuluhan yang dilakukan ini, komitmen untuk memberantas penyalahgunaan narkoba tidak hanya diucapkan dengan kata-kata saja, melainkan diwujudkan secara bersama-sama oleh semua elemen masyarakat dalam suatu tindakan yang nyata. (Deni/HumasPro).

Pemko Solok Salurkan Bantuan Gempa Bumi Untuk NTB

0

 

SOLOK KOTA – Sebagai bentuk rasa duka cita Pemerintah Kota Solok atas musibah Gempa Bumi Lombok, Pemerintah Kota Solok ikut memberikan bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat berdampak gempa bumi teresebut.

Seperti diketahui, Gempa Bumi yang mengguncang Lombok, Minggu (5/8) dengan skala 7.00 SR telah meluluhlantakan hampir seluruh wilayah di Nusa Tenggara Barat.

Pemberian bantuan Pemko Solok diserahkan langsung oleh Kepala BPBD Kota Solok Drs.Ori Afillo, didampingi Kakan Kesbangpol Kota Solok Drs.Fidlywendi Alfi kepada Ahmad Mashuri, Kepala Biro Kesra Pemprov NTB didampingi Sekretaris Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Lalu Fathoni, bertempat di Posko Bencana Alam Gempa Bumi NTB, Kantor Gubernur NTB Jl. Pejanggik No. 12, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Pemberian bantuan oleh Pemko Solok ini merupakan ungkapan rasa duka mendalam dari Pemko mewakili masyarakat solok khususnya bagi masyarakat NTB yang menjadi korban gempa.

“Pemberian bantuan ini sebagai bentuk kepedulian kita dari Kota Solok untuk warga NTB yang terkena musibah. Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat dan meringankan beban yang tengah dirasakan oleh saudara kita di NTB ini,” sebut Kakan Kesbangpol Fidlywendi Alfi didampingi Kepala BPBD Ori Afillo. (Deni/HumasPro)

Walikota Solok Kukuhkan Paskibraka Kota Solok Tahun 2018

0

Usai jalani latihan yang disiplin akhirnya Walikota Solok Zul Elfian kukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Solok Tahun 2018, Rabu 15 Agustus 2018 di Gor Tanjung Paku Kota Solok.

Suasana penuh khidmat menyelimuti seluruh isi Gor Tanjung Paku Kota Solok, seolah tersihir dengan suguhan kekompakan seluruh anggota Paskibraka Kota Solok Tahun 2018.

Sebanyak 65 orang pelajar SLTA atau sederajat di Kota Solok Kota Beras Serambi Madinah mengenakan pakaian serba putih, lengkap dengan Peci Nasional berlambangkan burung Garuda dengan gagah mengucapkan ikrar Putra/i Indonesia didepan seluruh tamu undangan yang ada.

Walikota Solok selaku Inspektur Upacara sangat apresiasi terhadap pasukan Paskibraka
Yang telah berhasil melewati latihan yang keras dan disiplin berminggu-minggu belakangan ini.

Zul Elfian juga memberikan semangat kepada seluruh anggota Paskibraka untuk sukses pada Upacara peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke -73 tanggal 17 Agustus 2018 nantinya, “saya harap semoga putra putri sekalian menjadi ujung tombak dalam membangun persatuan bangsa, pertahankanlah kedekatan, persaudaraan serta kekompakkan,” tutup Walikota Solok.

Acara tersebut ditutup dengan penampilan lagu-lagu serta yel-yel yang disuguhkan oleh seluruh anggota Paskibraka Kota Solok. Turut hadir dalam acara tersebut Forkopimda, kepala OPD serta orang tua dari anggota Paskibraka Kota Solok tahun 2018.

Forikan Kota Solok Gelar Sosialisasi di TK Kemala Bhayangkari

0

Murid-murid TK Kemala Bhayangkari tampak antusias mengikuti kegiatan Sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) di Aula TK Kemala Bhayangkari. Hal tersebut dibuktikan dengan aktifnya murid-murid menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan oleh Ketua Forikan Kota Solok. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula TK Kemala Bhayangkari, kamis (9/8).

Pada kesempatan tersebut, Forikan Kota Solok memaparkan kepada seluruh murid-murid beserta orang tua dan guru pentingnya makan ikan untuk kesehatan kita. Sehinngga anak-anak tidak lagi jajan sembarangan.

Kepala Sekolah TK Kemala Bhayangkari Gusfa Eris memaparkan bahwa TK Kemala Bhayangkari berkesempatan mewakili Kota Solok untuk mengikuti lomba Sekolah Sehat tingkat Provinsi mendatang, serta meminta dukungan serta bimbingan kepada pengurus Forikan Kota Solok.

Disisi lain, Ketua Forikan Kota Solok Zulmiyetti Zul Elfian juga turut memberi dukungan kepada TK Kemala Bhayangkari untuk perlombaan Sekolah Sehat nantinya, dan berharap dapat merebut juara nantinya.

“Selamat bertanding kepada TK Kemala Bhayangkari, saya berharap guru-guru juga selalu meningkatkan kompetensi,” tutupnya.

Wawako Solok Reinier Lantik 22 Pejabat

0

SOLOK KOTA – Wakil Walikota Solok Reinier melantik 22 pejabat administrator dilingkungan Pemerintah Kota Solok di Loby Lantai 2 Balaikota Solok, Jum’at (10/8).

Pejabat administrator yang dilantik tersebut diantaranya; Herneti,SH sebagai Kabid Promosi Pariwisata dan Kebudayaan pada Dinas Pariwisata, Yon Hasdian, SH sebagai Kabid Olahraga Prestasi pada Dispora, Budi Kurniawan,S.STP, MM sebagai Kabid Koperasi, Industri dan UMKM pada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Dra. Hj. Zurnelli,MM sebagai Kabid pengendalian penduduk,penyuluhan dan penggerakkan pada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Elsye Desilina, S.STP, M.Si sebagai Kabid Kualitas hidup perempuan pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ermis, SH sebagai Kabid Pembinaan dan Pengelolaan Teknologi Informasi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Tun Sri Adam,ST, M.Si sebagai Kabid Lingkungan Hidup pada Dinas Lingkungan Hidup, Zulkifli, SP sebagai Kabid Pertamanan dan Pemakaman pada Dinas Lingkungan Hidup.

Sedangkan pejabat pengawas meliputi Fauzan Susazi,SH sebagai Lurah VI suku Kec.Lubuk Sikarah, Gusnifa Iryanti, S.Sn, M.Si sebagai Lurah Pasar Pandan Air Mati Kec.Tanjung Harapan, Ronaldi, S.Sn, M.Sn sebagai Kasi Kebudayaan pada Bid.promosi pariwisata dan kebudayaan Dinas Pariwisata, Yunaidi, SH sebagai Kasi pencegahan dan pengendalian pada bid.pemadaman kebakaran satuan dan polisi pamong praja dan pemadaman kebakaran, Edy Haryanto, SP, MM sebagai Kepala UPTD Balai Benih Ikan pada Dinas Pertanian, Lusi Rossalinna, SE, M.Si sebagai Kasubbag Prog dan keuangan pada Sekretariat Badan penelitian dan pengembangan, Herwita Hasan, SH sebagai Kasi Advokasi dan penggerakan pada bid. Pengendalian penduduk, penyuluhan dan penggerakkan Dinas pengendalian penduduk dan KB, Ricky Roberto, S.Sos sebagai Kasubbag prog dan keuangan pada Sekretariat Dinas Perdagangan dan koperasi UKM, Hasrul Hendri,SH,M.Hum sebagai Kasi bina kelembagaan pada Bid Koperasi, industri dan UMKM Dinas Perdagangan, koperasi UKM, Dani Satria, SP sebagai Kasi perencanaan dan pembuatan Taman pada bid pertanaman dan pemakaman DLH.

Silviadianti,SH sebagai Kasi kepemimpinan, kepeloporan dan kewirausahaan pada bid kepemudaan Dispora, Dona Anggreni,SE sebagai Kasubbag prog dan keuangan pada sekretariat kec. Lubuk Sikarah, Forget Siswanto, SH sebagai Sekretaris Kelurahan Koto Panjang Kec.Tanjung Harapan, Revadola Z, S.Sos sebagai Pj. Kasi ekonomi dan pembangunan pada kelurahan Sinapa Piliang kec Lubuk Sikarah.

Dalam sambutannya, Reinier mengatakan Jabatan merupakan amanah dan kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan yang mesti diemban oleh PNS.

“Seyogyanya PNS yang diberikan jabatan dapat menunjukkan kompetensi dan kinerja serta dedikasi yang baik sesuai jabatan yang diembannya. PNS yang dilantik juga dituntut menjunjung loyalitas dimanapun berada,” ungkap Reinier.

“Saya harap saudara yang dilantik dapat menjaga sikap dan perbuatan, karena Sebagai pejabat, otomatis menjadi figur dan panutan bagi bawahan serta masyarakat yang akan mengawasi segala aktivitas pejabat,” tutupnya. (HumasPro)

Walikota Toyohashi Kembali Kunjungi Kota Solok

0

“Kesuksesan Program Air Bersih akan Diteruskan Dengan Kerjasama Bidang Pertanian dan Pengolahan Sampah”

Untuk ketiga kalinya, Walikota Toyohashi, Negara Jepang Koichi Sahara berkesempatan mengunjungi dan melihat perkembangan kerjasama pelatihan teknologi pemurnian air bersih yang sudah dilakukan lebih kurang 7 kali sejak disepakatinya kerjasama tersebut.

Adanya kerjasama di bidang pemurnian air bersih ini tentu sangat membantu dalam mempercepat penyelesaian persoalan air bersih yang selama ini terjadi di Kota Solok.

Walikota Solok H.Zul Elfian bersama pejabat dan ASN secara langsung menerima kedatangan Walikota Toyohashi Jepang Koichi Shara beserta rombongan, bertempat di halaman Balaikota Solok, Senin (6/8/2018), dilanjutkan dengan pertemuan di ruang Kerja Walikota Solok.

Turut mendampingi, Wakil Walikota Solok Reinier, Ketua Komisi II DPRD Kota Solok Daswippetra Dt.MJJ Alam, Sekda Kota Solok Rusdianto,SIP,M.Si, Ketua LKAAM Rusli Khatib Sulaiman, Forkopimda Kota Solok, Serta Kepala OPD.

Walikota Zul Elfian dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya atas kedatangan Walikota Toyohashi Koichi Sahara ke Kota Solok Kota Beras Serambi Madinah.
Selanjutnya, Zul Elfian juga berterima kasih atas keseriusan Walikota Toyohashi dalam menyukseskan proyek air bersih serta membimbing Kota Solok selama ini.

Menurut Wako, kerjasama program air bersih yang sudah dilakukan ini sudah menunjukkan hasil yang memuaskan. Persoalan air bersih yang selama ini mengusik Kota Solok, sudah berangsur berkurang dan secara pasti telah membaik.

“Tentu kita berharap, kerjasama air bersih ini tidak menjadi akhir. Kita berharap, kedepannya akan ada kerjasama di bidang lain yang akan dilakukan antara Kota Solok dengan Kota Toyohashi,” harap wako.

Zul Elfian juga mengharapkan kedepannya jika ada kunjungan kerja ke Kota Solok, Walikota Toyohashi akan dapat berlama-lama di Kota Solok dan menikmati susana Kota Beras Serambi Madinah.

“Kami akan sungguh senang, jika lain kali Walikota Toyohashi akan mengunjungi Kota Solok dalam waktu lebih lama,” ungkapnya.

Sementara itu, Walikota Toyohashi Koichi Sahara mengatakan rasa terima kasih atas kerjasama dan mengaku senang dengan kesuksesan proyek air bersih di Kota Solok ini.

Saat memulai proyek tersebut, banyak orang yang menilai tidak akan berhasil dilakukan luar Jepang, namun semua hal itu terbantahkan di Kota Solok.

“Ini semua karena pihak di Kota Solok telah berusaha keras mencapai kesuksesan proyek ini. Berkat sabar, akhirnya bisa berhasil sampai saat ini,” ungkapnya.

Tujuan selanjutnya, Kami dengan Pemerintah Kota Solok akan membahas, bagaimana agar air bersih ini bisa sampai di tengah masyarakat dan dinikmati secara nyata oleh masyarakat Kota Solok.
Kemudian, selain kerjasama air bersih, kita akan berupaya mengadakan kerjasama di bidang pertanian, serta masalah sampah.

“Dalam bidang pertanian, sekarang ini kita juga ingin pergi ke lapangan untuk melihat tumbuhan disini dan akan di bandingkan dengan Kota Toyohashi,” lanjutnya.

Selanjutnya tentang masalah sampah, sekarang ini di Kota Toyohashi sudah berjalan program yang intinya bagaimana masalah sampah bisa nol, tentu itu semua dengan bantuan dari seluruh lapisan masyarakat Kota Toyohashi.

Untuk itulah, kita bersama akan membahas program mana yang bisa dilakukan di Kota Solok. “Kalau memang semua yang direncanakan itu kita lakukan, mungkin saya akan lama di Indonesia dan Kota Solok, seperti yang diminta Wako Zul Elfian,” tutup Koichi Sahara.

Pada kesempatan itu, Walikota Solok juga berkenan bertukar Cindera Mata dan oleh-oleh dengan Walikota Toyohashi. Selesai pembahasan, rombongan Walikota Toyohashi meninjau langsung Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang berada di Kelurahan KTK.

(HumasPro).

Wakil Walikota Solok Buka Sosialisasi Bahaya Narkoba

0

SOLOK KOTA- Wakil Walikota Solok Reinier membuka kegiatan Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba, bertempat di Aula SMP 5 Kota Solok, Rabu (1/8).

Sosialisasi ini mengangkat tema Wujudkan Gemerasi Muda Yang Berakhlak, Berprestasi dan Berkarakter Untuk Masa Depan Hebat Tanpa Narkoba. Hadir pada kesempatan itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Solok Dodi Osmond, Kasat Narkoba Polres Solok Kota Dodi Effendi.

Peserta kegiatan sebanyak 130 orang yang berasal dari pemuda kelurahan, pelajar SLTA dan mahasiswa di Kota Solok.

Dodi Osmond dalan laporannya menyebutkan, maksud dan tujuan kegiatan sosialisasi ini dalam rangka memberikan pemahaman kepada pemuda Kota Solok tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.

Tujuan sosialisasi ini guna memberitahukan kepada masyarakat apa saja dampak dan akibat buruk dari penyalahgunaan narkoba, baik itu bagi dirinya sendiri, keluarga, dan masyarakat.

Sementara, Reinier yang juga ketua Badan Narkotika Kota (BNK) Kota Solok mengaku cemas melihat situasi peredaran narkoba saat ini.

“Peredaran narkoba yang coba kita atasi saat ini justru makin meningkat kasusnya, grafiknya terus mengalamai kenaikan. Tentu ini menjadi tantangan bagi kita bersama untuk dapat menangkal narkoba itu,” ujar Reinier.

Reinier mengingatkan kepada para pemuda, ananda semua adalah calon pemimpin masa mendatang, ananda butuh proses dalam menjalankan kehidupan tanpa tercemar oleh narkoba.

Skenario besar orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang ingin merusak generasi penerus bangsa ini harus kita tangkal bersama.

“Melalui sosialisasi ini kita kembali mencoba mengajak generasi muda agar punya tekad menjauhi serta memberantas narkoba. jika pemuda tidak bertekad melawan narkoba maka akan bertambahlah korban narkoba, tentu kita tidak inginkan hal ini terjadi,” ujar Reinier.

Oleh karena itu, harus ada perhatian lebih serius dari generasi muda, minimal perhatian kepada temannya. Karena, teman yang baik pasti tidak ingin temannya rusak oleh narkoba.

“Harus ada tekad kuat dari para pemuda untuk memberantas narkoba. Sebuah tekad yang memiliki rasa tanggung jawab untuk perangi narkoba,” tutupnya.

(Deni/HumasPro).