SOLOK KOTA – Wakil Walikota Solok Reinier,ST,MM membuka kegiatan Pelatihan Kompetensi bagi Guru TPQ/MDTA se Kota Solok, bertempat di Aula Mami Hotel, Kamis (13/12).
Turut hadir, Kabag Kesra Happy Dharmawan,SS,M.Si, Perwakilan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanjung, KUA Kecamatan Lubuk Sikarah, serta puluhan guru TPQ/MDTA se Kota Solok.
Ketua panitia pelaksana, Kabag Kesra Happy Dharmawan dalam laporannya menyebutkan, kegiatan ini dilakukan berdasarkan usulan dari Forum Komunikasi Diniyah Takliyah (FKDT) Kota Solok. Kegiatan berlangsung tiga hari, mulai tanggal 13 sampai 15 Desember 2018. Tujuan kegiatan ini ialah meningkatkan kompetensi guru-guru TPQ/MDA yang masuk kategori C dan yang belum sertifikasi. “Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi Guru TPQ/MDA ke kategori yang lebih tinggi, yakni kategori B atau kategori A,” sebutnya.
Perwakilan Kemenag Kota Solok Zulkifli Sukma menyebutkan, sertifikasi guru TPQ/MDA se Kota Solok dimulai sejak tahun 2010. Itu mendapatkan sambutan luar biasa dari seluruh guru TPQ/MDA se Kota Solok. Setelah melalui seleksi ketat, hanya 4 orang guru yang lulus kategori A.
“Untuk itu, kami berharap para peserta yang hadir pada saat ini, betul-betul mampu menjawab pertanyaan yang merupakan dasar-dasar bidang keagamaan,” sebutnya.
Jika kita ingin searah membina anak didik di Kota Solok, kita harus memiliki konsep. “Maka, pahamilah pelatihan ini agar bisa mentransfer kepada anak didik nantinya,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Solok Reinier mengharapkan para peserta kegiatan ini agar serius mengikuti kegiatan, hal itu agar para peserta mendapatkan hasil yang maksimal serta bisa mengajarkan anak didik secara maksimal pula.
Reinier mengakui, para guru TPQ/MDTA ini merupakan ujung tombak mengisi pendidikan rohani kepada anak-anak di Kota Solok. Dibutuhkan nilai-nilai keikhlasan oleh para guru MDTA guna mendidik anak-anak generasi muda. “Selain keikhlasan, dibutuhkan kompetensi yang mumpuni bagi para guru TPQ/MDTA di Kota Solok. Untuk itu, melalui pelatihan in mari tingkatkan kompetensi guru TPQ/MDTA se Kota Solok, semoga seluruh guru TPQ/MDTA se Kota Solok akan mendapatkan kategori A,” tutup Reinier. (Deni/HumasPro).
