SOLOK KOTA – Pada hari kedua, Selasa (21/5), Tim Ramadhan Khusus Wali Kota H.Zul Elfian,SH,M.Si, dan Wakil Wali Kota Solok Reinier,ST,MM beserta istri bersama rombongan Wartawan Kota Solok, mengunjungi jemaah taraweh Mushalla Al Munawarrah Banda Balantai, Ampang Kualo, Kelurahan Kampung Jawa.
Turut hadir mendampingi, Sekretaris Daerah Kota Solok Rusdianto,SIP,MM, Kabag Humas dan Protokol Nurzal Gustim,S.STP,M.Si, Kabag Kesra Happy Dharmawan,SS,M.Si serta Kasubbag Protokoler Aldo Hendriko, SSTP.
Ada yang berbeda dari kunjungan tim sebelumnya, kali ini sebelum tausiah ramadhan didahulukan sholat taraweh yang langsung menjadi imam adalah Wali Kota Solok.
Wali Kota H.Zul Elfian dalam arahannya mengatakan, seperti yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Solok 2016-2021, pemerintah ingin mewujudkan Kota Solok Kota Beras Serambi Madinah menjadi kota yang diberkahi Allah SWT. Adapun salah satu kunci untuk mewujudkan itu adalah dengan menjadikan masyarakat Kota Solok yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Untuk mewujudkan keinginan itu, Pemerintah Kota Solok telah menggulirkan program Maghrib mengaji dan Sholat Subuh Berjamaah. “Program ini meminta kepada masyarakat untuk mengisi waktu sehabis Sholat Maghrib sampai Sholat Isya dengan membaca kitab suci Al Qur’an,” sebut wako.
Diharapkan dengan program ini, tidak ada lagi masyarakat yang menyalakan televisi pada jam tersebut, namun mengisi waktunya dengan membaca Al Qur’an. Selanjutnya, program Subuh berjamaah dilakukan dengan menilai dan memberikan reward kepada jamaah Masjid dan Mushalla yang paling ramai.
Selanjutnya, pada tanggal 14 sampai 22 Juni 2019, Kota Solok dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional ke XXXVIII tingkat Provinsi Sumatera Barat. Untuk itu, wako mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta menyukseskan iven keagamaan ini. “Kita jadikan ajang MTQ ini sebagai momen kebangkitan keislaman masyarakat Kota Solok, serta dapat memotivasi anak-anak Kota Solok menjadi penghafal Al Qur’an. Sehingga nantinya, setiap rumah di Kota Solok minimal akan memiliki satu orang hafizh Qur’an,” harap wako.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Kota Solok juga menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp 1,5 Juta yang bisa digunakan untuk operasional mushalla. (Deni,Eryx/HumasPro).
